~RANGKUMAN MATEMATIKA UKK AKSEL 2015~

NUGRAHINI ANINDYA H.

(\(0u0(\) (\(0u0(\)  (\(0u0)/)  (/)0u0)/) (/)0u0)/)

 ARITMATIKA SOSIAL

A. Harga pembelian, harga penjualan, untung, dan rugi

Harga pembelian: Jumlah uang yang dikeluarkan penjual untuk memperoleh barang yang akan dijual.

Harga penjualan: Harga yang ditetapkan penjual terhadap barang yang dijual, bisa sebagai satu kesatuan (total) atau per benda.

Untung: Jumlah uang yang akan didapatkan oleh penjual jika ia menjual barang dengan harga tertentu. Untung: Harga penjualan - Harga pembelian. 

Rugi: Antonim dari untung; jumlah kas penjual yang akan terkurangi apabila ia menjual barang dengan harga tertentu. Rugi: Hara pembelian - Harga penjualan. 

Contoh: Saya membuka sebuah toko penjualan alat tulis. Saya membeli selusin pulpen di pasar terdekat seharga Rp. 24.000 (harga pembelian). Jika saya menjual pulpen tersebut dengan harga Rp. 3.000 per batang, saya akan mendapatkan untung sebesar 12.000 rupiah, dan apabila saya menjual pulpen tersebut dengan harga Rp. 1.500 per batang, saya akan rugi sebanyak 6.000 rupiah.

B. Persentase untung/rugi

Mengikuti alur di atas, persentase untung dapat diartikan sebagai jumlah uang yang akan didapat penjual apabila ia menjual barang dengan harga tertentu dalam bentuk per seratus (%). Sebaliknya berlaku untuk persentase rugi, yaitu jumlah kas penjual yang akan terkurangi apabila ia menjual barang dengan harga tertentu dalam bentuk per seratus (%). 

Contoh: Anin membeli sebuah kalung dengan harga Rp. 200.000. Jika ia ingin mendapatkan untung 20%, maka ia akan menjual kalung tersebut dengan harga pembelian ditambahkan dengan 20%. Dalam kasus ini, 20% dari 200.000 adalah 40.000 rupiah, maka untuk mendapatkan untung 20%, Anin harus menjual kalung itu dengan harga Rp. 240.000.

Kadangkala, soal mengharuskan kita untuk mengkalkulasikan jumlah untung/rugi yang akan didapatkan penjual sesuai persentase yang telah ditetapkan, seperti pada contoh ini:

Seorang penjual mendapatkan untung sebanyak 25 persen setelah ia menjual sepuluh buah apel yang ia beli dengan harga Rp. 2.000 per buah. Berapakah harga penjualan keseluruhan apel tersebut?

Jawab: Pertama-tama, carilah harga beli total kesepuluh apel tersebut, yaitu 2.000 x 10 = 20.000 rupiah. Lalu, temukan 25 persen dari 20.000 rupiah, yaitu 5.000 rupiah. Lalu, tambahkan persentase keuntungan yang telah dirupiahkan kepada harga beli untuk mendapatkan harga jual, yaitu Rp. 20.000 + Rp. 5.000 = Rp. 25.000.

C. Rabat, Bruto, Tara, Netto

Bruto adalah berat total dari suatu produk, mengikutsertakan kemasan (tara) dan isi produk (netto). Dalam rumus, bruto diartikan sebagai 100% atau keseluruhan berat dari suatu produk.

Tara adalah berat kemasan dari suatu produk; dalam hal ini, kemasan berarti benda atau hal yang bukan merupakan 'isi' dari produk tersebut; dalam kasus sekarung pupuk, bruto merupakan berat total pupuk + karungnya, sementara tara hanyalah berat karung.

Netto adalah berat bersih dari suatu produk, artinya netto hanya merupakan 'isi' produk tersebut; bruto - tara. Pada sekarung pupuk tersebut, berat bersihnya adalah berat pupuk yang ada dalam karung, tanpa mengikutsertakan karungnya.

Rabat adalah diskon atau potongan harga. Rabat umumnya dipresentasikan dalam bentuk persen (%). 

Jika dipadukan dengan prinsip untung/rugi dalam transaksi ekonomi, netto umumnya dikaitkan dengan harga beli dan barang yang terjual terwakilkan oleh bruto. Perhitungan seperti ini dapat terbilang lebih kompleks dari kalkulasi untung/rugi tanpa disebutkan berat barang, oleh karena itu disarankan untuk teliti dalam mengerjakan.

D. Tabungan

Dalam konsep yang bertema perbankan ini, kita perlu mengenal istilah bunga tabungan, yaitu:

Bunga tabungan merupakan sejumlah uang yang diberikan oleh bank kepada pihak penabung yang umumnya ditetapkan per bulan atau per tahun dan berbentuk persen (%). 

Contoh: Pak Joni menyetorkan Rp. 10.000.000 ke bank yang memberikan bunga 24% per tahun pada bulan Januari. Pada bulan Juni, uang Pak Joni akan menjadi Rp. 11.200.000 karena bunga 24% per 12 bulan = 2% per bulan, 2% x 6 bulan = 12%, 12% dari 10.000.000 adalah 1.200.000, lalu dengan penambahan Rp. 10.000.000 + Rp. 1.200.000 kita mendapatkan jumlah Rp. 11.200.000.

(\(0u0(\) (\(0u0(\) (\(0u0(\) (\(0u0(\)  (\(0u0)/)  (/)0u0)/) (/)0u0)/) (/)0u0)/) (/)0u0)/)

maaf yaa rangkumannya telat banget owo gak lengkap lagi T_T SKS is love, SKS is life

Diusahakan ada part 2 nya sesuai kebutuhan 0u0