💱 Rangkuman Ekonomi 💱

Pemanfaatan Sumber Daya Alam

-Pemanfaatan SDA dibagi menjadi 6, yaitu:

~ Aktivitas Pertanian

~ A. Perkebunan

~ A. Peternakan

~ A. Perikanan

~ A. Pertambangan

~ A. Kehutanan

~Aktivitas Pertanian

merupakan aktivitas yang dilakukan oleh sebagian besar penduduk Indonesia, krn tanah yang subur dan iklimnya yang mendukung.

<Aktivitas Pertanian Lahan Basah

=disebut juga pertanian sawah. 

=sangat baik dikembangkan di dataran rendah di bawah 300meter, karena air tersedia di sungai2 atau irigasi di sekitarnya.

=jenis yang dibudidayakan adalah padi.

=cthnya terdapat di Pantai Utara Jawa, Kalimantan dan Sumatera

<Aktivitas Pertanian Lahan Kering

=adalah pertanian yang diusahakan tanpa penggenangan lahan garapan

=cth jenis tanaman yang cocok adalah palawijja, padigogo, sayuran, buah, bunga

=komoditas pertanian lahan kering yang dihasilkan Indonesia: padi, jagung, ubi kayu, kedelai dan kacang tanah.

~Aktivitas Perkebunan

merupakan aktivitas budi daya tanaman tertentu pada lahan yang luas, tanaman tertentu tertulis pada UU No. 18 Tahun 2004.

=perkebunan dibagi menjadi 2, yaitu besar dan rakyat.

Perkebunan Besar  adalah perkebunan yang dikelola oleh perusahaan yang berbadan hukum.

Perkebunan Rakyat adalah perkebunan yang diselenggarakan oleh rakyat, dan luasnya lebih kecil dari perkebunan besar

Komoditas yang dikembangkan di Indonesia adalah teh, karet, kelapa, kopi, cokelat dan kelapa sawit.

(Indonesia adalah daerah yang terkenal sebagai penghasil rempah2 terbesar di Indonesia, hingga para pedagang dari Arab, Persia dan Gujarat datang, hingga Bangsa Eropa pun juga ikut datang.)

~Aktivitas Peternakan

budi daya peternakan yang dikembangkan di Indonesia antara lain adalah kerbau, kuda, sapi, ayam, kambing, dan lain-lain.

berikut daerah penghasil komoditas peternakan:

Ayam -> Jawa , Bali

Kerbau -> Jawa, Aceh , Sulawesi

Sapi -> Sumatra, Madura, Bali, NTB

Kuda -> NTT (Sumba), Sumatera Barat

Babi -> Sulawesi Utara, Sumatera Utara, Maluku

~Aktivitas Perikanan

Luas laut Indonesia adalah 2/3 (dua per tiga) wilayah Indonesia. itu menyebabkan SDA di laut sangat berlimpah (banyak)

27 data BPS tahun 2011, jumlah produksi ikan tangkap di laut Indonesia mencapai angka 5.345.729 ton, namun yang menjadi budi daya (diolah) sebanyak 4.605.827 ton.

Beberapa sentra perikanan dan daerah tangkapan ikan antara lain sebagai berikut:

< Budi daya udang dan bandeng, di pantai utara Jawa, Sumatera, Sulawesi

< Budi daya ikan darat, di kolamkolam penduduk terutama Jawa Barat

< Penangkapan ikan laut, di Sumatera Timur, Bengkalis

< Penangkapan tongkol, tiram, mutiara di Maluku

< Penangkapan cumi, udang dan rumput laut, di Selat Sunda, Laut Jawa, Selat Flores, dan lain-lain

~Aktivitas Pertambangan

Minyak bumi dimanfaatkan utk banyak keperluan, baik rumah tangga, industri, kendaraan bermotor hingga Perusahaan Listrik Negara (PLN)

Produksi minyak bumi Indonesia tahun 2011 sebanyak 329.249 ribu barel. Sedangkan gas alam mencapai 3.256.379 MMSCF (Million Standard Cubic Feet)

Pemanfaatan SDA lainnya adalah Batu Bara yang digunakan untuk keperluan rumah tangga, industri besi baja dan semen. Produksi batu bara Indonesia thn 2011 mencapai 353.387.341 ton, kemudian diekspor ke Jepang, India, Korea Selatan dan Cina.

~ Aktivitas Kehutanan

Hutan telah digunakan penduduk utk berbagai keperluan, baik sebagai sumber pangan, penghasil kayu bangunan serta sumber tambang  dan mineral berharga.

Kayu merupakan hasil hutan yang banyak dimanfaatkan penduduk Indonesia. Misalnya untuk furniture, bahan bakar, dan lain-lain. 

-----yey selesai! goodluck rakyat Aekser--- #lol

💱 Rangkuman Ekonomi 💱

Produksi, Distribusi , Konsumsi

·         Kegiatan Produksi

= Kegiatan Produksi adalah usaha manusia untuk menghasilkan atau mengubah barang atau jasa yang bernilai ekonomi lebih tinggi (untuk penghasilan)

Dapat diartikan juga sebagai :

= Kegiatan manusia yang menghaslkan atau menambah kegunaan barang atau jasa untuk memenuhi kebutuhan manusia.

      Jenis Jenis kegiatan ekonomi

1.      Bidang Usaha Ekstraktif

= Bergerak di pengambilan atau pemanfaatan SDA tanpa diolah terlebih dahulu (secara langsung)

Cth: Nelayan mengambil ikan di laut.

2.      Bidang Usaha Agraris

= Bergerak di bidan pengolahan atau pengelolaan tanah

Cth : Petani mengolah tanah untuk dijadikan sawah

3.      Bidang Usaha Industri

= Kegiatan Produksi yang bergerak di pengolahan barang mentah menjadi barang jadi atau setengah jadi.

Cth : Industri pengolahan kapas, Industri Otomotif

4.      Bidang Usaha Perdagangan

=Kegiatan Produksi yang berfungsi untuk menambah nilai guna barang dengan cara menjualnya

5.      Bidang Usaha Jasa

= Kegiatan yang bergerak di bidang jasa

Cth : dokter

      Faktor Produksi

1.      Faktor Alam

= Faktor produksi yang telah disediakan dari alam

Cth : tanah, air, udara

2.      Faktor Tenaga Kerja

= SDM yang dapat digunakan kemampuannya untuk proses produksi

2a. Terdidik (Skilled Labour)

= Memerlukan pendidikan formal

Cth : dokter

2b. Terlatih (trained labour)

= Memerlukan latihan keterampilan

Cth : Supir

2c. Tidak Terdidik dan Tidak Terlatih

= Tidak perlu pendidikan khusus

Cth : kuli angkut

3.      Faktor Modal

= Segala hasil produksi yang dibuat manusia dengan tujuan untuk menghasilkan barang atau jasa lain

Cth : gedung, uang

4.      Faktor Kewirausahaan

= Kemampuan seseorang untuk menyatukan seluruh faktor produksi agar dapat menghasilkan barang tertentu

5.      Kewirausahaan (Nyambung sama faktor kewirausahaan)

Faktor keahlian ada 3 :

5a. Keahlian mengatur (managerial skill)

= Kemampuan memimpin dan menggunakan setiap kesempatan dengan baik.

5b. Keahlian di bidang teknis ( technological skill)

= Kemampuan mengombinasikan faktor2 lainnya agar menjadi barang/jasa

5c. Keahlian mengorganisasi (Organization Skill)

=Kemampuan mengorganisasi berbagai usaha ( diluar atau dalam perusahaan )

·         Kegiatan Distribusi

= Kegiatan untuk menyalurkan barang dari produsen ke konsumen dan untuk menambah nilai guna barang

Orang/Lembaga yang melakukan kegiatan ini = distributor

Distributor dibagi 3 :

1.      Pedagang besar (grosir)

= distributor yang membeli dalam jumlah besar langsung dari pabrik untuk dijual ke pedagang kecil

2.      Pedagang kecil / retail

= distributor yang membeli barang dalam jumlah tertentu dari pedagang besar dan menjual secara eceran

3.      Perantara

= yang mempertemukan penjual dan pembeli tapi tidak bertanggung jawab thdp kondisi barang

3a. Agen

= perantara yang berperan sbg distributor brg tertentu atas nama perusahaan di wilayah tertentu

3b. Komisioner

=mempertemukan penjual dan pembeli atas nama dan tanggung jawab sendiri

Upah = Komisi

3c. Makelar (broker/pilang)

= Mempertemukan penjual dan pembeli atas nama orang lain atau perusahaan

Bonus = kurtasi/provisi

      Beberapa Cara distribusi

1)      Distribusi Langsung

= Tanpa melalui perantara

Cth : pedangan sate

2)      Distribusi Semi Langsung

= distribusi ke konsumen dgn perantara yang merupakan bagian dari perusahaan

Cth : Pabrik tekstil melalui converter

3)      Distribusi tidak langsung

= Melalui agen, grosi, makelar, komisioner, pedagang kecil sebagai perantara

·         Kegiatan Konsumsi

= Kegiatan yang bersifat mengurangi atau menghabiskan manfaat dan kegunaan hasil produksi untuk memenuhi kebutuhan.

1)      Kegiatan Konsumsi Rumah Tangga

Contoh kegiatannya adalah memenuhi kebutuhan berupa makanan, pakaian, rumah, dll.

2)      Kegiatan Konsumsi Perusahaan

Perusahaan tidak hanya melakukan kegiatan produksi tapi juga melakukan kegiatan konsumsi untuk menghasilkan barang dan jasa

3)      Kegiatan Konsumsi Negara

Konsumsi negara bertujuan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat, biaya untuk konsumsi negara berasal dari masyarakat

Negara setiap tahun membuat rancangan anggaran dan belanja agar pengeluaran sesuai dgn kebutuhan masyarakat.

Kegiatan konsumsi ini penting untuk memenuhi kebutuhan tetapi tidak boleh boros.

-----made by Disya si anak curudh----

💱 Rangkuman Ekonomi 💱

Kebutuhan

-Kebutuhan adalah sesuatu yang harus dipenuhi demi kelangsungan hidupnya.

-Kebutuhan dibagi menjadi 7, menurut:

(  ~Tingkat kepentingan

  ~Waktu

  ~Subjek

  ~Sifat

  ~Kelangkaan (Alat Pemuas Kebutuhan)

  ~Hubungan dgn benda lain

  ~ Tujuan

~Tingkat Kepentingan:

< Primer (pokok) -> sandang (pakaian), pangan (makanan), papan (tempat tinggal)

< Sekunder -> olahraga, hiburan, piknik

< Tersier -> perhiasan mewah, mobil mewah

~Waktu:

< Mendesak -> jika lapar, hendaklah makan

< Mendatang -> pendidikan anak kelak

~Subjek:

< Pribadi -> pakaian, makanan

< Sosial -> televisi untuk bersama

~Sifat: 

< Jasmani -> olahraga, makan

< Rohani -> ibadah

~Kelangkaan (Alat Pemuas Kebutuhan)

< Benda Ekonomi -> waktu, biaya, tenaga

< Benda Ekonomi Manusia -> kursi, meja

< Berwujud -> Baju, Kursi , Perabotan

< Jasa -> Pendidikan, Salon

< Benda Bebas -> udara, sinar matahari

< Menurut Proses -> Mentah, setengah jadi , jadi

~Hubungan dengan Benda Lain

< Benda Pengganti (Substitusi) -> jagung diganti dengan beras

< Benda Pelengkap (Komplementer) -> pena untuk buku

< Benda Illith (jika berlebihan; akan merusak segalanya)

~Tujuan

< Benda Produksi -> kayu -> kursi

< Benda Konsumsi -> makan, minum, pakaian )

- Urutan Kebutuhan :

~Kuadran I : mendesak

~Kuadran II : penting, kurang mendesak

~Kuadran III : kurang penting namun mendesak

~Kuadran IV : tidak penting & tidak mendesak

------- to be continued ya --------

Rangkuman UH IPA Fisika

Download:

Rangkuman UH IPA Fisika ( Pemuaian Panjang )

-Nadira Erwanto

RANGKUMAN AIS SHOLAT JAMA'

RANGKUMAN AIS SHOLAT JAMA’ DAN QOSHOR

SALSABILA FARRADISYA//17//AXL 1

·        Shalat Jama’

= Shalat Jama’ adalah sholat yang dilakukan dengan cara menggabungkan 2 sholat fardhu dalam 1 waktu

     Hukum Shalat Jama’

Hukum Sholat Jama’ adalah mubah (diperbolehkan) apabila telah memenuhi persyaratan.

(HR Ahmad, Bukhari, dan Nasa’i)

     Syarat Sah Sholat Jama’

1)     Melakukan perjalanan dgn jarak tempuh kurang lebih 17 km (3 farsakh) ; sebagian ulama mensyaratkan jarak minimal 80,6 km (kalau menurut bu Faridah lebih dari 90 km)

2)     Perjalanan tidak bertujuan maksiat

3)     Dalam keadaan takut dan sangat khawatir seperti perang, sakit, hujan lebat, topan (HR Muslim)

     Shalat yang boleh di jama’

-          Dzuhur dengan Ashar

-          Maghrib dengan Isya

     Macam macam Shalat Jama’ :

1)     Shalat Jama’ Takdim : menjamak salat yang dilaksanakan pada waktu shalat yang awal

Ketentuan dalam Shalat Jama’ Takdim :

1a) Mendahulukan shalat yang lebih awal

1b) Berniat menjamak shalat

1c) Masih dalam keadaan perjalanan ketika shalat pertama dan shalat kedua.

2)     Shalat Jama’ Takhir : menjamak shalat yang dilaksanakan pada waktu shalat yang akhir

Ketentuan sholat Jama’ Takhir :

2a) Berniat menjamak shala

2b) Dilaksanakan secara berurutan ; Zuhur dahulu baru ashar

2c) Kedua shalat tidak diselingi ; diselingi ngobrol, atau apapun

2d) Tetap dalam keadaan perjalanan  (bersafar)

2e) Tidak bermakmum kepada orang yang menetap (orang yang bermukim disitu)

2f)Perjalanan dalam tujuan mulia ( jika tanpa tujuan mulia, tidak moleh menjamak)

2g) Mengetahui bahwa ia boleh menjamak

·        Shalat Qasar

= Menjalankan shalat fardhu dengan cara meringkas dari 4 rakaat menjadi 2 rakaat

     Hukum Shalat Qasar :

Hukum nya ialah Mubah (diperbolehkan) dan sah jika persyaratannya terpenuhi. (Firman Allah SWT dlm surah An-Nisa, 4:101)

                    ( Hadits Rasulullah SAW)

     Syarat Sah Shalat Qasar

1)     Dalam perjalanan dengan jarak (sama kaya jama’ ), (menurut bu Faridah 90 km)

2)     Perjalanan bertujuan baik, bukan untuk maksiat

Orang yang berpergian tanpa tujuan, tidak boleh meng-qasar shalatnya

3)     Dalam keadaan takut dan khawatir ; perang, sakit, hujan lebat, angin topan

4)     Berniat meng-qasar shalat dalam hati

5)     Shalat yang di qasar berjumlah 4 rakaat, dan bukan shalat qada

6)     Tidak bermakmum kepada orang yang menetap

7)     Mengetahui bahwa ia boleh meng-qasar sholat

·        Shalat Jama’ Qasar

= Shalat fardhu yang dilaksanakan dengan cara dijamak (digabung) sekaligus diringkas (di qasar)

Contoh :

Salat Zuhur 2 rakaat lalu Salat Asar 2 rakaat juga dua kali salam (di jama’ juga)

                                                           RANGKUMAN EKONOMI
                                                   OLEH : SALSABILA FARRADISYA

·         Kegiatan Produksi

= Kegiatan Produksi adalah usaha manusia untuk menghasilkan atau mengubah barang atau jasa yang bernilai ekonomi lebih tinggi (untuk penghasilan)

Dapat diartikan juga sebagai :

= Kegiatan manusia yang menghaslkan atau menambah kegunaan barang atau jasa untuk memenuhi kebutuhan manusia.

      Jenis Jenis kegiatan ekonomi

1.      Bidang Usaha Ekstraktif

= Bergerak di pengambilan atau pemanfaatan SDA tanpa diolah terlebih dahulu (secara langsung)

Cth: Nelayan mengambil ikan di laut.

2.      Bidang Usaha Agraris

= Bergerak di bidan pengolahan atau pengelolaan tanah

Cth : Petani mengolah tanah untuk dijadikan sawah

3.      Bidang Usaha Industri

= Kegiatan Produksi yang bergerak di pengolahan barang mentah menjadi barang jadi atau setengah jadi.

Cth : Industri pengolahan kapas, Industri Otomotif

4.      Bidang Usaha Perdagangan

=Kegiatan Produksi yang berfungsi untuk menambah nilai guna barang dengan cara menjualnya

5.      Bidang Usaha Jasa

= Kegiatan yang bergerak di bidang jasa

Cth : dokter

      Faktor Produksi

1.      Faktor Alam

= Faktor produksi yang telah disediakan dari alam

Cth : tanah, air, udara

2.      Faktor Tenaga Kerja

= SDM yang dapat digunakan kemampuannya untuk proses produksi

2a. Terdidik (Skilled Labour)

= Memerlukan pendidikan formal

Cth : dokter

2b. Terlatih (trained labour)

= Memerlukan latihan keterampilan

Cth : Supir

2c. Tidak Terdidik dan Tidak Terlatih

= Tidak perlu pendidikan khusus

Cth : kuli angkut

3.      Faktor Modal

= Segala hasil produksi yang dibuat manusia dengan tujuan untuk menghasilkan barang atau jasa lain

Cth : gedung, uang

4.      Faktor Kewirausahaan

= Kemampuan seseorang untuk menyatukan seluruh faktor produksi agar dapat menghasilkan barang tertentu

5.      Kewirausahaan (Nyambung sama faktor kewirausahaan)

Faktor keahlian ada 3 :

5a. Keahlian mengatur (managerial skill)

= Kemampuan memimpin dan menggunakan setiap kesempatan dengan baik.

5b. Keahlian di bidang teknis ( technological skill)

= Kemampuan mengombinasikan faktor2 lainnya agar menjadi barang/jasa

5c. Keahlian mengorganisasi (Organization Skill)

=Kemampuan mengorganisasi berbagai usaha ( diluar atau dalam perusahaan )

·         Kegiatan Distribusi

= Kegiatan untuk menyalurkan barang dari produsen ke konsumen dan untuk menambah nilai guna barang

Orang/Lembaga yang melakukan kegiatan ini = distributor

Distributor dibagi 3 :

1.      Pedagang besar (grosir)

= distributor yang membeli dalam jumlah besar langsung dari pabrik untuk dijual ke pedagang kecil

2.      Pedagang kecil / retail

= distributor yang membeli barang dalam jumlah tertentu dari pedagang besar dan menjual secara eceran

3.      Perantara

= yang mempertemukan penjual dan pembeli tapi tidak bertanggung jawab thdp kondisi barang

3a. Agen

= perantara yang berperan sbg distributor brg tertentu atas nama perusahaan di wilayah tertentu

3b. Komisioner

=mempertemukan penjual dan pembeli atas nama dan tanggung jawab sendiri

Upah = Komisi

3c. Makelar (broker/pilang)

= Mempertemukan penjual dan pembeli atas nama orang lain atau perusahaan

Bonus = kurtasi/provisi

      Beberapa Cara distribusi

1)      Distribusi Langsung

= Tanpa melalui perantara

Cth : pedangan sate

2)      Distribusi Semi Langsung

= distribusi ke konsumen dgn perantara yang merupakan bagian dari perusahaan

Cth : Pabrik tekstil melalui converter

3)      Distribusi tidak langsung

= Melalui agen, grosi, makelar, komisioner, pedagang kecil sebagai perantara

·         Kegiatan Konsumsi

= Kegiatan yang bersifat mengurangi atau menghabiskan manfaat dan kegunaan hasil produksi untuk memenuhi kebutuhan.

1)      Kegiatan Konsumsi Rumah Tangga

Contoh kegiatannya adalah memenuhi kebutuhan berupa makanan, pakaian, rumah, dll.

2)      Kegiatan Konsumsi Perusahaan

Perusahaan tidak hanya melakukan kegiatan produksi tapi juga melakukan kegiatan konsumsi untuk menghasilkan barang dan jasa

3)      Kegiatan Konsumsi Negara

Konsumsi negara bertujuan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat, biaya untuk konsumsi negara berasal dari masyarakat

Negara setiap tahun membuat rancangan anggaran dan belanja agar pengeluaran sesuai dgn kebutuhan masyarakat.

Kegiatan konsumsi ini penting untuk memenuhi kebutuhan tetapi tidak boleh boros.

Salsabila Farradisya// 17// Axl 1